SOPPENG, PLAZAMEDIA.ID - Banyak jalan raya di kota ini kembali menjadi arena berbahaya akibat ulah sejumlah truk pengangkut material.
Truk-truk tersebut terlihat membawa pasir, batu kerikil, atau sisa konstruksi tanpa dilengkapi penutup terpal yang layak.
Material tersebut berhamburan dan mencemari jalan sepanjang perjalanan, menciptakan ancaman nyata bagi pengguna jalan lain.
Debu beterbangan mengganggu pandangan pengendara di belakangnya, sementara batu-batu kecil yang terlempar dapat menjadi proyektil berbahaya yang berpotensi memecahkan kaca mobil atau bahkan melukai pengendara sepeda motor.
Tidak hanya itu, material yang jatuh berceceran di jalan meningkatkan risiko slip dan kecelakaan, terutama bagi kendaraan roda dua.
"Setiap kali melihat truk seperti itu, saya langsung mengambil jarak aman. Sudah beberapa kali hampir kena lemparan kerikil. Ini sangat berbahaya dan seharusnya bisa ditertibkan," keluh seorang pengendara motor yang kerap melintas di jalur padat truk, Jumat (5/12/2025)
Pelanggaran terhadap ketentuan penutupan muatan ini kerap terjadi di area proyek konstruksi dan jalan lintas berat.
Meski peraturan jelas mewajibkan penutupan muatan untuk keamanan, penegakan hukum di lapangan dinilai masih lemah.
Pihak kepolisian dan dinas perhubungan setempat diharapkan dapat meningkatkan pengawasan dan memberikan sanksi tegas.
Keselamatan publik di jalan raya harus menjadi prioritas, bukan dikorbankan demi kepraktisan dan menghemat biaya operasional semata.
Penulis: Dall
