SOPPENG.PLAZAMEDIA.ID---Pemerintah Kabupaten Soppeng menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029 pada Jumat (16/5/2025).
Berlangsung di ruang rapat gabungan dinas lt 2 Jl Salotungo, kegiatan ini mengangkat tema "Soppeng Sehat, Maju dan Berdaya Saing Berbasis Agropolitan," menandai langkah signifikan dalam merumuskan arah pembangunan daerah lima tahun mendatang.
Dibuka oleh Plt. Sekda Soppeng, Haji Andi Ibrahim Harta, SH, M.Si, Musrenbang ini juga diikuti secara daring oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Kepala Bappelitbangda Kabupaten Soppeng, Andi Agus Nongki, S.IP, M.Si, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menyepakati rumusan tujuan dan sasaran RPJMD, strategi dan arah kebijakan, serta program pembangunan dan target kinerja. Musrenbang, menurut Andi Agus Nongki, menjadi forum penting untuk menyatukan tekad dan langkah dalam merumuskan rencana pembangunan yang lebih baik.
Acara tersebut mengacu pada beberapa regulasi penting, termasuk UU No 25 Tahun 2024 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, UU No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, dan Perpres Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN 2025-2029.
Musrenbang terbagi dalam tiga sesi: pemaparan materi dari narasumber, tanggapan peserta terhadap rancangan RPJMD, dan penandatanganan berita acara kesepakatan.
Hasilnya akan berupa tujuan dan sasaran RPJMD, strategi dan arah kebijakan, serta program pembangunan dan target kinerja.
Plt. Sekda Andi Ibrahim, mewakili Bupati Soppeng, menekankan pentingnya Musrenbang sebagai instrumen strategis untuk menajamkan, menyelaraskan, dan mengklarifikasi target kinerja, tujuan, sasaran, strategi, dan program pembangunan.
Ia juga menyebut Musrenbang sebagai momentum untuk memperkuat sinergi pembangunan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Konsep "SOPPENG SETARA," menjadi konsensus pembangunan daerah tahun 2025-2029, akan dijabarkan dan diimplementasikan secara terintegrasi dalam dokumen perencanaan.
Pemerintah Kabupaten Soppeng telah menetapkan target makro ekonomi, antara lain peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pertumbuhan ekonomi, pendapatan per kapita, penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, serta pengendalian inflasi.
Plt. Sekda juga menekankan pentingnya mengoptimalkan kapasitas fiskal daerah dan melibatkan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan. Beliau menginstruksikan tim penyusun RPJMD untuk segera merampungkan rancangan akhir dan menyerahkannya ke DPRD untuk dibahas, serta meminta SKPD untuk mempercepat penyusunan Renstra SKPD.
Musrenbang RPJMD Kabupaten Soppeng 2025-2029 diharapkan menghasilkan dokumen perencanaan yang komprehensif, terukur, dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Soppeng.
Dengan komitmen dan kerja keras semua pihak, Soppeng diharapkan dapat mencapai target pembangunan yang telah ditetapkan dan mewujudkan visi "Soppeng Sehat, Maju dan Berdaya Saing Berbasis Agropolitan.
Penulis: Yudha@ye
